Breaking News

Tuesday, May 27, 2014

Teknik Memasang Jaringan Istalasi Listrik

Banyak Teknisi Instalasi Listrik yang mengetahui Cara pemasangan instalasi listrik dengan menggunakan cara kerja yang monoton, monoton dalam artian menganggap enteng manajemen pekerjaan dan hanya tahu tentang lokasi dan jumlah titik lampu, stop kontak maupun saklar. Padahal dengan memodali diri tentang pengetahuan manajemen pekerjaan, akan memberikan manfaat antara lain :
  1. Minimalisir penggunaan material dan bahan
  2. Pekerjaan bisa terselesaikan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
  3. Meminimalisir jumlah pengeluaran dan biaya.
  4. Serta menghindari Resiko Kesalahan atau kecelakaan yang mungkin bisa terjadi.
  5. Yang paling penting yaitu Hasil pekerjaan pasti akan memenuhi standar kualitas pekerjaan.
Sebelumnya Saya ingin meminta maaf, Bukan bermaksut menggurui atau Sok pintar, Disini saya hanya bermaksud untuk membagi informasi dan pengalaman saya, yang mungkin bisa dianggap benar dan baik.


Gambar Layout sebuah rumah atau bangunan dengan ukuran dan tipe 54 dengan perencanaan titik lampu

Biasaya Teknisi Instalasi listrik akan menarik kabel induk seperti pada gambar dibawah ini :




atau bahkan seperti pada gambar dibawah ini :


Padahal untuk penarikan kabel induk antara Kabel Positif, Negatif dan kabel Ground bisa ditsarik seperti gambar dibawah ini :



Nah, dari kedua cara kerja diatas, saya mencoba untuk mencari dan menyusun sendiri cara kerja dengan membentuk sebuah manajemen pekerjaan, sehingga terjadilah suatu prosedur pekerjaan seperti pada gambar diatas, yang semestinya Ketiga Kabel tersebut bisa ditarik lurus dari Keluaran kilometer Listrik ke Titik Lampu Halaman teras belakang. Hal tersebut dilakukan agar penggunaan material dan bahan kabel tidak terlalu memakan biaya (boros)

Sekian informasi teknik memasang jaringan instalasi listrik ini, semoga memberikan manfaat dan nilai tambah bagi para sahabat sekalian. adapun saran atau pertanyaan, teman-teman bisa bertanya dengan cara meninggalkan komentar dikolom komentar.
Read more ...

Sunday, May 25, 2014

Cara Menghitung Volume Tiang Pancang

Tiang Pancang sangat banyak macam dan ciri-cirinya, penggunaan tiang pancang tergantung pada jenis dan lokasi Pekerjaannya, Apabila Untuk bangunan/Konstruksi bangunan darat seperti Gedung-gedung bertingkat Biasanya Tiang Pancang yang digunakan untuk pekerjaan tersebut yaitu Tiang Pancang Beton yang panjangnya mencapai 20 meter. Apabila Pemanfaatannya tersebut untuk bangunan Air seperti pembangunan Dermaga, biasanya menggunakan Tiang pancang Pipa Baja (Tiang Pancang besi) yang mempunyai ukuran diameter dan panjangnyapun beragam.

Pada Kesempatan ini, Saya akan mencoba untuk memberikan penjelasan mengenai Tiang pancang yang akan kita gunakan untuk bangunan/Konstruksi bangunan air (Dermaga).

Tiang pancang terdiri dari 3 jenis, yaitu antara lain :
1. Tiang Pancang 40
2. Tiang Pancang 45
3. Tiang Pancang 50

Ketiga Tiang Pancang tersebut diatas mempunyai Panjang yang sama yaitu 12 meter. Ketiga tiang pancang tersebut diatas berbeda pada Diameter lingkarannya, Tipe 40, 45 dan 50 tersebut merupakan lebar diamter dari Tiang Pancang. Biasanya Dilokasi Pekerjaan Tiang pancang dikenal dengan nama lebar diameter dari tiang pancang tersebut. Contohnya :

- Apabila kita menggunakan pipa tiang pancang dengan diamter 40, maka dilokasi pekerjaan biasanya disebut pipa 40. dan begitupun seterusnya.

Manfaat dan Kegunaan
1. Pemanfaatan Pipa tiang pancang 40, Biasanya diperuntukkan bagi Dermaga dengan keadaan laut dilokasi tersebut tidak berombak dan kecepatan anginnyapun tidak melebihi ambang batas normal pada lokasi tersebut, selain itu juga, pemanfaatannya juga diperuntukkan bagi Dermaga Masyaratakat. Contohnya bisa dilihat seperti gambar dibawah ini.



2. Pemanfaatan Pipa tiang pancang 45, Biasanya diperuntukkan bagi pembangunan Trestel, Trestel adalah dermaga yang menghubungkan Dermaga Laut ke pelabuhan darat. gambar trestel bisa anda lihat seperti dibawah ini.





3. Pemanfaatan Pipa tiang pancang 50 adalah diperuntukkan bagi pembangunan Dermaga (Tempat Sandaran Kapal besar) Seperti pada gambar dibawah ini.


Mengetahui Volume Tiang Pancang
Teknik dan cara menghitung Volume tiang pancang mungkin saya akan membahasnya pada lain kesempatan, sedangkan pada umumnya Volume tiang pancang adalah sebagai berikut :

40 = 117 KG/M =1,404 (T12)
45 = 132 KG/M =1,584 (T12)
50 = 147 KG/M =1,764 (T12)

Akhir kata semoga informasi diatas dapat memberikan manfaat dan ilmu bagi para sahabat sekalian, serta tidak lupa saya ucapkan terimasih untuk kunjungannya.

NB : bagi para sahabat yang ingin bertanya atau mereques beberapa informasi, teman-teman bisa meninggalkan pesan dengan cara memberikan komentar dalam beberapa postingan saya.
Read more ...

Saturday, May 24, 2014

CARA MENYUSUN DOKUMEN PERUSAHAAN

Biasanya untuk urusan Pelelalangan mungkin sudah tidak asing lagi yang namanya Susunan Data Perusahaan. Kali ini saya akan mencoba untuk memberikan sedikit Ilmu bagi para teman-teman sekalian bisa menguasai dan tahu cara menyusun data perusahaan yang disukai oleh para Team Panitian penyelenggara pelelangan pekerjaan.

Menurut Pengalaman pribadi saya Susunan Data Perusahaan Pada Dokumen Prakualifikasi antara lain Sebagai berikut :

  1. SBU (Sertifikat Badan Usaha) ASOSIASI
  2. KTA (Kartu Tanda Anggota) ASOSIASI
  3. SKA (Sertifikat Keahlian) TENAGA AHLI
  4. IUJK (Ijin Usaha Jasa Konstruksi)
  5. SITU (Surat Ijin Tempat Usaha)
  6. SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan)
  7. TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
  8. TDUP (Tanda Daftar Ulang Perusahaan)
  9. AKTA  PERUSAHAAN
  10. KTP PENGURUS PERUSAHAAN
  11. NPWP PRIBADI PENGURUS
  12. NPWP PERUSAHAAN
  13. REK. KORAN (Oktober-November-Desember 2010)
  14. SPT TAHUNAN
  15. SKF (Surat Keterangan Fiskal) 2011
  16. LAPORAN PAJAK (Oktober-November-Desember 2010)
    • Pajak - PPh Pasal 21
    • Pajak - SSP Pasal 25/Pasal 29
    • Pajak - PPN/PPnBM (JASA)
  17. PENGALAMAN PERUSAHAAN (SPMK / KONTRAK)
  18. NERACA PERUSAHAAN

Semoga Informasi diatas dapat memberikan Nilai tersediri bagi para sahabat sekalian, Tidak lupa Saran dan kritik sangat saya harapkan dari para pembaca, demi meningkatkan kualitas informasi yang mendatang.

Read more ...

Friday, May 23, 2014

Ass... dan Salah hormat buat semua
Allhamdulillah, akhirnya sebuah blog yang berisikan informasi administrasi ini bisa terlahirkan berkat saran dan dukungan dari para kerabat dan keluarga yang terutama dari sang istri tercinta...

Mungkin alangkah bagusnya, jika kita saling berkenalan antara satu dan yang lain. karena dengan menjalin silaturahim-lah kita bisa saling berbagi dan saling menghormati antar sesama.

bagi para sahabat yang ingin langsung berkenalan, konsultasi, ataupun ingin bertanya seputar dunia administrasi, baik yang berhubungan dengan tugas perkuliahan, laporan pekerjaan, baik laporan kontraktor, laporan konsultan, (konstruksi, listrik, plumbing, ataupun yang lainnya) saya siap untuk melayaninya, asalkan jangan CURHAT, karena disini bukan tempatnya....

Wall Facebook saya ada disebelah artikel ini, anda bisa langsung mengkliknya dan mengirim permintaan perteman ke Facebook, Google+ ataupun Twitter saya. insyaallah, klo saya sempat untuk membalas pertanyaan para teman-teman, saya pasti akan membalasnya..

Akhir kata, terima kasih atas kesediaan saudara yang hendak membaca sebuah ringkasan singkat blog saya ini, semoga kita bisa menjalin hubungan dan kerjasama yang baik dikemudian hari....

Read more ...
Designed By VungTauZ.Com